Banyak dari mahasiswa-mahasiswa sekarang yang memanfaatkan waktu mereka selain menempuh kegiatan kuliah ada yang berani untuk membuka usahanya masing-masing. Jenis usahanya pun berbeda-beda ada yang dibidang makanan, pulsa, toko kelontong, bahkan ada yang membuka restoran. Kebanyakn dari mereka itu hanya ingin mengisi waktu luang mereka daripada terus-menerus bergelut di perkuliahan.
Selain untuk membuka usaha, ada yang melakukan pekerjaan lain yang antara lain mencoba untuk menjadi guru privat, pegawai swalayan, loper koran serta agen-agen makanan seperti makanan-makanan ringan. Ini memberikan mereka sutau pembelajaran dan pengalaman mereka sendiri untuk nanti kedepannya bisa menjadi pekerja yang professional dibidang-bidang yang mereka geluti.
Banyak dari mereka pun berani untuk melakukan kerja yang ekstra keras untuk mendapatkan bayaran yang digunakan untuk kebutuhan mereka masing-masing. Bahkan puncak dari para mahasiswa ini terjun kedunia pekerja ini yakni disaat mereka libur setelah semester. Karena waktu mereka yang cukup relatif lama yang dapat membuat mereka berfikir kreatif.
Untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan itu mereka rela untuk melakukan apapun asalkan dapat diterima bekerja itupun harus sesuai norma-norma yang berlaku di negara ini. Namun ada pula yang melakukan profesi yang melanggar norma-norma yang dapat merugikan diri mereka masing-masing. Tetapi biasanya mereka selalu mengatakan apapun demi materi akan dia lakukan.
Sebagai mahasiswa terpelajar tidak sepantasnya kita melakukan perbuatan yang jelas-jelas dilarang oleh norma masyarakat. Untuk itu, kepada semua mahasiswa yang ingin mengisi waktu luangnya masing-masing harus selalu berpegang pada prinsip norma-norma yang berlaku agar dapat menjadi seseorang yang berguna bagi masyarakat lainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar