Minggu, 29 Mei 2011

BAGAIMANA MENJADI PENGUSAHA ATAU MENJADI KARYAWAN BONAFIT DI PERUSAHAAN

Menjadi seorang pengusaha atau entrepreneur sukses memang butuh proses yang tidaklah instan, bisa jadi waktunya cukup panjang. Banyak hal-hal baru yang bisa jadi tidak diduga sebelumnya, yang muncul ketika kita terjun langsung kedalam dunia bisnis. Orang bilang bisnis itu ya Untung, ya Rugi. Bisnis itu penuh resiko, klo kita gak pintar, jangan berbisnis, bisa-bisa bukan “Untung” tetapi “Buntung”.
Hal inilah yang membuat sebagian besar orang pada akhirnya tidak berani mengambil resiko, untuk meraih kesuksesannya dengan berbisnis. Apalagi jika melihat pola pikir masyarakat di Indonesia yang sampai saat ini masih sangat terpaku dengan mimpi mereka menjadi seorang karyawan di perusahaan bonafit, atau menjadi pegawai negeri sipil (PNS) yang bisa memberikan jaminan kecukupan di hari tua. Apakah mimpi Anda juga hanya sebatas itu?
Teramat sayang jika mimpi besar Anda hanya menjadi seorang karyawan, ada pepatah mengatakan “ Gantungkan cita-citamu setinggi langit” bukan gantungkan cita-citamu setinggi eternit!!! Biasakan tidak membatasi pola pikir Anda dengan cita-cita kecil (setinggi eternit) sebagai karyawan saja, namun ubah mindset Anda untuk memiliki mimpi besar (setinggi langit) dengan menjadi pengusaha.
Lalu, bagaimana caranya mengubah mindset karyawan menjadi pengusaha? Tentu ini bukan pekerjaan mudah, karena pola pikir kita sejak dulu sudah dibentuk untuk menjadi seorang karyawan. Orang tua mana yang tidak bangga bila anak-anaknya bekerja di perusahaan bonafit, atau di instansi pemerintahan, sehingga secara otomatis pola pikir kita mulai terbentuk untuk menjadi seorang pegawai. Belum lagi instansi pendidikan di negara kita yang masih minim memberikan ilmu tentang kewirausahaan, sehingga mindset entrepreneur kita masih sangat kurang.
Padahal dalam memulai usaha dibutuhkan dua faktor penting, yang pertama skill dan yang kedua adalah mindset entrepreneur. Dari faktor itulah, mengapa adanya mindset entrepreneur sangatlah penting dalam menjalankan bisnis. Sebab dengan mindset entrepreneur, seseorang akan termotivasi untuk selalu produktif dan melakukan inovasi-inovasi baru untuk menciptakan peluang usaha yang menguntungkan.
Cara mudah untuk membentuk mindset entrepreneur bisa dilakukan dengan beberapa tahapan berikut. Pertama, lihatlah potensi diri Anda. Buat daftar potensi yang Anda punya, kemudian kembangkan semua potensi yang ada, untuk menciptakan inovasi baru. Kedua, belajarlah dari kisah para pengusaha sukses yang sudah berhasil mengembangkan bisnisnya dari nol. Dengan begitu Anda akan terinspirasi dan termotivasi untuk mengikuti jejak kesuksesan mereka dalam menjalankan bisnis. Ketiga, ikuti pelatihan, seminar atau sharing bisnis yang bisa membantu Anda mengetahui segala kelebihan dan kekurangan sumber daya, yang bisa Anda jadikan sebagai prospek bisnis. Bila perlu, lakukan kunjungan langsung untuk melihat proses operasional sebuah usaha. Dan yang paling utama dari ketiga langkah tersebut adalah Anda harus tetap “Action!”, karena tanpa action, maka mimpi kita tentu tidaklah akan menjadi sebuah kenyataan.
Karakteristik Menjadi Pengusaha Sukses antara lain sebagai berikut :
1. Kemampuan untuk mengembangkan fokus yang jelas.
Anda harus tahu betul apa yang membuat usaha Anda berbeda dari para pesaing. Kembangkan sebuah visi dan laksanakan, jangan beralih dari satu ide ke ide yang lain. Banyak pengusaha gagal karena mereka merasa bahwa ide baru yang mereka temukan lebih menarik daripada yang mereka jalankan sekarang.
2. Harapan yang realistis.
Jika Anda melakukan diet dan berharap bisa menurunkan berat badan lima kilo pe rminggu, Anda pasti akan kecewa dan menyerah. Jika tujuan Anda lebih realistis, kemungkinan besar Anda akan tetap berpegang padanya dan berhasil. Sangat jarang ada orang yang “kaya mendadak”.
3. Kemauan untuk membuat rencana.
Para pengusaha paling sukses adalah orang-orang yang memiliki tujuan dan rencana yang jelas untuk meraihnya. Mereka mempelajari pasar, persaingan, dan mekanismenya, serta bersedia mempelajari sungguh-sungguh semua kendala yang mungkin akan dihadapi.
4. Fleksibilitas dan adaptabilitas.
Selain membutuhkan rencana dan fokus yang jelas, Anda juga perlu memiliki fleksibilitas dalam menanggapi perubahan situasi. Dalam bisnis, dan juga hidup, segalanya berubah, dan masalah pasti ada.
5. Kemampuan untuk mengatasi kekhawatiran karena harus menjual.
Dalam artian tertentu, semua pengusaha adalah penjual. Anda tidak boleh takut berhadapan dengan konsumen, memotivasi pegawai, dan menjalin hubungan baik dengan pemasok. Anda tidak harus punya keahlian tersebut saat memulai usaha, tetapi Anda harus mempelajarinya agar usaha Anda tetap berjalan.
6. Bersedia bekerja keras.
Tidak ada jalan pintas disini; menjalankan usaha berarti bekerja keras sepanjang waktu.
7. Tujuan pribadi yang jelas.
Kita semua punya keinginan yang berbeda-beda. Kita ingin punya banyak uang dan sekaligus sudah berada di rumah saat anak-anak pulang sekolah. Kita ingin mengontrol semua kegiatan tetapi produk dan jasa yang kita hasilkan sangat beragam. Tujuan-tujuan tersebut jelas saling bertentangan satu sama lain. Untuk mencapai keberhasilan, Anda harus fokus pada apa yang benar-benar penting bagi Anda dan apa yang dapat Anda capai.
8. Pengalaman.
Anda tidak perlu berpengalaman sebagai manajer sebuah perusahaan mobil untuk memulai bisnis mobil bekas, tetapi Anda harus punya pengalaman dalam bidang terkait atau pengalaman dalam menerapkan kemampuan yang Anda miliki sebagai manajer, sebelum mengawali suatu usaha.

SUMBER REFERENSI :
- http://bisnisukm.com/karakteristik-pengusaha-sukses.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar